Aku bertanya?

Dalam setiap detik yg aku lalui, tak pernah lepas ingatanku dr masa laluku
masa lalu yg aku lalui beberapa tahun yg lalu
beberapa bulan yg lalu
minggu yg lalu
hari yg lalu
jam2 yg lalu
menit2 yg lalu
detik2 yg lalu

Semuanya akan menjadi catatan dan akan selalu dicatat*
Tdk ada yg luput sdkitpun sekalipun dihapus atw dilupakan
Bgtu jg ttg kmu.
Org yg dr dulu smpai detik ini....entah smpai kpn aku anggap sbg org yg berarti dlm hidupku.
Mungkin kau belum atw tdk menyadarinya.
Tp cukuplah Dia yg tau semuanya, semua yg telah terlewati semua yg telah trjdi dan akan trjadi selanjutnya.
Ketakutanmu akan sebuah kata "Kehilangan", membuatmu seperti tertekan, terpuruk dlm kondisi trtentu.
Khilangan senyuman org2 yg dcintai, trmsuk dia.
Khilangan senyumannya, khilangan ksmpatan untuk tdk brtemu lg dengannya, khilangan cintanya yg telah kalian bina brsama dlam wktu yg trbilang tdk cukup singkat.
Dan saat kerinduan membuncah di dadamu, ketenangan dan hasratpun berperang.
Aku tdk bgtu mengerti dgn apa yg kmu rsakan dan pikirkan, krna kau samasekali tdk berusaha untuk mmbuatku mngerti.
Aku tdk akan menyalahkanmu, walaupun kau siap untuk disalahkan.
Itu tdk akan merubah apapun, kaupun tau itu.
Setelah hr2 yg aku lewati....ckup berat, namun kamu bilang, aku hrus bisa dewasa, ktika aku mngatakan aku bisa, aku hrus bisa melakukannya, apapun caranya.
Dan mulai dr be2rapa hr ke belakang, aku mulai mengusahakannya, bukan aku tdk mau brusaha dr dulu
bukan aku tdk mngerti
namun, aku btuh waktu
untuk bisa menormalkan perasaanku
Memang semuanya tdk sprti dulu, dan ini adalah perubahan dan kaupun mnyetujui perubahan itu, bhkan mnjadi subjek dlm perubahan itu.
Dulu semuanya terasa indah bagiku
kaupu tau, ketika menemukanku dalm keadaan trluka
aku dgn ketulusanku
tanpa ragu brcerita ttg semua yg aku rsakan, trmasuk pngalamnku
dan kprcayaan trhadapmupun mulai tmbuh, bhkan sangat tumbuh.
Aku tdk sadar dan tdk prnah tau, aku akn menagis hebat setelah aku lalui hr2 yg ckup lma brsamamu.
Setelah aku tw semuanya....
tw kebenarannya
semuanya berubah, berbeda
mungkin kmu akn biasa saja
dan kita punya cara serta argumen masing2 untuk menyangkal atw mnanggapi prkataan dan perasaan satu sama lain. Dan sejak itu, aku dituntut untuk bisa memahami semuanya.
Belajar memposisikan diri dlm brbagai kondisi yg berbeda.
Bimbang dan gundah semuanya membuncah
termasuk airmataku yg tdk pernah brhenti pecah, ketika teringat semuanya.
Aku selalu yakin dgn dirimu, apapun yg org katakan ttg kamu, aku tdk peduli...krna aku mngenal kamu sbg kmu, bkn org lain.
Bhkan aku smpat berpikir, apakah waktu itu....aku hanya sebagai pengisi kekosongan saja?
pengisi "kadang2"
yg kmu btuhkan ktika ketenangan dan hasrat kmu berperang?...
Apa benar seperti itu?...
Tolong jwb aku, setidaknya jwb oleh hatimu.
Aku berusaha menyingkirkan pikiran2 negatif ttg kmu.
Kmupun brkata, klo semuaya berasal dr hati, itu tdk akan sakit.
Apa itu berarti kamu meragukan sebuah ketulusan?
ketulusan yg tdk prnah aku berikan kpd siapapun.
Apa kejujuranku tdk prnah ada artinya?...
Aku berusaha untuk bangkit dan bertahan dari semua persaan yg menindasku.
Saudara, teman terbaik, sahabat, dan malaikat
itu sebutan yg prnah kau berikan padaku.
Apa ke-empat kata itu sma sekali tdk prnah berarti bgimu?
sayang...jika kata2 itu jika hnya sebuah kata yg terlepas bgtu saja, tnpa mkna
Mungkin...kaupun melontarkan kta2 itu bkan hnya kpadaku, kpd bnyk org, kpd bnyak wanita?...
apakah benar seperti itu?....
Jika itu benar, Aku sgt menyayangkan...
Cukuplah semua hal yg rumit itu mnghmpiriku satu kali saja.
Bagiku...memberi kbhagiaan pd org lain, adlh hal yg paling membahagiakan
sekalipun hati kita teriris krenanya.
Aku selalu brharap yg terbaik bwt kmu.
Mungkin kau sempat brpikir, aku adalah org yg samasekali tdk artinya bgimu dan khidupanmu
Aku harap...tdk prnah ada prtanyaan dlm hatiku
aku tdk menginginkan jawaban
krn kmu bilang jawaban hanya melahirkan prtanyaan baru.
Kita hanya perlu mensyukuri apa yg kita dapat
menjalani apa yg harus kita jalani
kebahagiaan dan kesedihan itu samar, dan kita psti mndaptkan keduanya.
Aku brharap...semuanya mnjadi lbh baik, krn kita tau, bnyak hal lain yg menunggu kita di depan sana, dan kta jg tdk tau, perpisahan mgkin tdk bgtu jauh dr masa dan raga kita.
Kematian...


Jatinangor, 5 April 2010